September 2022

Terdapat sebagian orang yang beranggapan kalau menyayangi itu susah. Dicintai itu gampang. Ataupun kebalikannya. Umumnya yang berkata itu merupakan susah merupakan orang yang sempat hadapi kekalahan. Orang yang sempat dikhianati ataupun hadapi pengalaman kurang baik hendak perihal itu. Alhasil ia beranggapan kalau itu merupakan perihal yang susah. Sementara itu sesungguhnya itu mudah- mudah saja. Cuma pada siapa saja itu yang jadi perkaranya. Mengenai menyayangi ataupun dicintai itu merupakan perihal yang gampang serta sepele.

Menyayangi Bukan Perihal Yang Susah Demikian juga Dengan Dicintai

Siapapun dapat melaksanakannya. Apalagi anak kecilpun dapat melaksanakannya. Mereka dapat dengan gampang membagikan cinta mereka pada orang asing. Serta mereka dapat dengan gampang dicintai oleh orang asing. Semudah itu sesungguhnya Mengenai menyayangi serta dicintai. Tetapi kita sendiri yang buatnya nampak kompleks serta susah. Kitalah yang membuat seluruh itu jadi suatu yang berat buat dicoba. Alhasil kita jadi tekanan pikiran serta merasa itu suatu titik berat. Sesungguhnya tidak. Yang membuat seluruh itu susah merupakan benak kita.

Dikala kita berasumsi susah, hingga seluruh hendak terasa susah. Tetapi bila kita berasumsi kebalikannya hingga yang kita rasakan juga kebalikannya. Jadi pengawasan benak kita. Kita wajib dapat mengatur benak kita dengan sebaik bisa jadi. Sebab itu yang kita butuhkan. Serta pula yang terutama merupakan pada siapa kita hendak bagikan cinta itu. Pada siapa kita hendak menyayangi, serta kita dicintai oleh siapa. Itu merupakan nilai nya. Sebab cinta itu bukanlah salah serta tidak sempat salah. Tetapi orang per orang ataupun orang yang melaksanakannya yang salah.

Mereka memakai cinta mereka itu dengan metode yang salah, alhasil kita merasa cinta itu kejam serta tidak bagus. Dikala kita dapat memperoleh orang yang pas buat kita bagikan cinta kita. Kita menciptakan orang yang pas buat kita cintai, hingga kita tidak hendak merasa perihal itu susah. Justru kita hendak menikmati tiap momen yang terdapat. Serta demikian juga dikala kita dicintai. Bila orang yang menyayangi kita merupakan orang bagus, hingga kita tidak hendak merasa terbebani.

Kadang kita terlalu terpaku akan satu sudut pandang. Kita terlalu terpaku dengan satu ungkapan, satu tujuan, satu makna. Sehingga kita tidak bisa melihat hal yang lainya. Kita tidak bisa melihat makna dan arti lainnya. Karena kita terlalu terpaku pada satu titik. Dan itulah yang sering kita lakukan. Salah satu contoh nyata adalah kata cinta. Jika kita mendengar kata cinta, kita akan langsung berpikir pasangan, pacar, suami atau istri. Itu adalah hal pertama yang akan terlintas. Tapi kita lupa bahwa cinta tidak sekecil itu maknanya. 

Perasaan Cinta Tidak Selamanya Untuk Pasangan Tapi Bisa Untuk Keluarga

Cinta memiliki makna yang luas, dan tujuannya bisa ke siapa saja. Tidak hanya pasanganmu, atau kekasihmu. Tapi juga kepada orang tua, kakak, adik, sahabat, teman dan banyak lagi. Tapi kita kadang tidak memperhatikan itu. Karena kita terlalu fokus dengan apa yang ada didepan mata kita. Atau orang yang ada di sisi kita, di samping kita. Tapi jika kita bisa lebih menenangkan diri kita. Lebih berpikir panjang. Kita akan lebih mudah melihat ke segala arah. Pandangan kita akan semakin luas, dan bahkan tidak terbatas. Sehingga kita bisa melihat semuanya. Bahkan yang sedang tersembunyi pun bisa kita lihat. Sehingga penting untuk kita sekali-kali, tenangkan diri kita. Nikmati hari kita, jangan terlalu khawatir dan overthinking. Sehingga kita bisa mendapatkan penglihatan yang tidak terbatas. Dan itu sangat menyenangkan. 

Dan saat kalian sudah berada di tahap tersebut kalian akan mendapati diri kalian yang lebih baik. Kalian akan lebih mencintai diri kalian, dan kalian akan sadar bahwa cinta itu tidak hanya untuk pasangan, tapi bisa untuk keluarga dan diri sendiri. Kita sering lupa untuk menamai atau menandakan diri kita untuk menjadi orang yang kita berikan rasa cinta kita. Sehingga kita akan sadar bahwa cinta itu tidak hanya soal pasangan tapi juga soal keluarga dan diri sendiri. Dan itulah indahnya cinta. Itulah makna cinta yang sebenarnya.

Semua orang bisa saja mendapatkan hasil yang baik bahkan sempurna. Semua orang bisa melakukan kesalahan, bisa memperbaiki kesalahan dan belajar dari kesalahan. Sehingga dia bisa meningkatkan hasilnya. Dan itu yang membuat seseorang menjadi lebih baik dan baik lagi. Mungkin bagi beberapa orang rasanya itu adalah hal yang sulit untuk mendapatkan hasil yang lebih. Karena membutuhkan usaha yang ekstra. Kita harus belajar, evaluasi diri, dan perbaiki. Dan saat ada kesempatan, dilakukan lebih maksimal sehingga mendapat hasil lebih baik. 

Mendapatkan Hasil Yang Lebih Baik Itu Mudah Tapi Mempertahankan Hasil Itu Yang Sulit

Memang itu benar. Tidaklah mudah memperbaiki suatu kesalahan. Tidak mudah untuk mendapatkan atau mencapai hasil yang lebih dari sebelumnya. Tapi sulit bukan berarti tidak bisa. Semua orang bisa saja melakukannya. Dan itu masih terbilang gampang. Karena kita akan melakukan dengan cara yang berbeda. Sehingga itu menjadi seperti sebuah tantangan, dan kita akan melakukan perubahan. Tapi tahukah kalian ada yang lebih sulit dari itu. Itu adalah mempertahankan. 

Saat kita sudah bisa mendapatkan hasil yang lebih baik dari yang sebelumnya. Dan terus berjalan seperti itu. Semakin baik dan semakin baik sampai kita mencapai hasil yang sempurna dan maksimal. Otomatis rasanya tujuan dan misi kita berhasil. Dan selesai sudah. Tapi tidak semudah itu. Tidak segampang itu. Memang misi kita berhasil. Tapi itu adalah awal dari sebuah tantangan sebenarnya. Itu adalah mempertahankan hasil tersebut. Apakah kita bisa mempertahankan hasil yang baik itu dalam jangka waktu yang lama? 

Karena memang sangat sulit untuk mempertahankan. Karena sebelumnya kita memiliki tantangan, sehingga kita akan terus berusaha melakukan yang lebih baik lagi. Tapi saat kita sudah mendapatkan apa yang kita inginkan atau sudah berada di puncak, mentok pada hasil yang maksimum. Kita menjadi seseorang yang mudah meremehkan dan menyepelekan. Sehingga minat kita untuk melakukan usaha dengan maksimal akan menurun. Dan akhirnya hasil yang kita dapatkan pun akan berubah semakin merosot. 

Orang sangat polos alhasil kerap dipermainkan dengan perkata. Cuma dengan game tutur, pola pikir seorang dapat berganti, serta seperti itu yang menjerumuskan ke mencuci otak. Alhasil orang berumur senantiasa membagikan wejangan pada buah hatinya yang mau berkelana buat lalu kuatkan pendirianmu. Kuatkan psikologis. Janganlah gampang dipengaruhi orang lain. Sebab banyak orang dapat sejahat lebih kejam dari yang kita pikirkan. Serta terdapat pula orang bagus yang bagus amat sangat lebih dari ekspektasi kita.

Banyak Orang Memakai Tutur“ Ini Untuk Kebaikanmu” Tetapi Sesungguhnya Bagus Untuknya

Dalam tiap ikatan tentu kamu kerap mencermati tutur ini. Saya jalani ini untuk kebaikanmu, saya jalani ini buat dirimu. Buat era depanmu. Saya tidak ingin kalian kenapa- napa. Seluruh ini kulakukan buat kebaikanmu sebab sesayang itu saya padamu. Alhasil saya juga hingga tidak mempertimbangkan diriku sendiri, seluruh kulakukan buat yakinkan dirimu okey dahulu, kemudian saya hendak pikirkan diriku. Bisa jadi kamu hendak kerap mengikuti ini dikala kamu berpacaran. Tidak tahu wanita ke laki- laki, ataupun laki- laki ke wanita.

Serta perihal ini yang membuat seorang jadi terhimpit. Dengan perkata magic ini dapat membuat seorang jadi amat berganti. Merasa apapun yang ia jalani jadi semacam dicermati. Alhasil ia khawatir melaksanakan kekeliruan. Serta hendak terdapat banyak pemikiran- pemikiran yang mencuat sebab itu. Alhasil orang hendak membuat uraian nya sendiri hendak perihal itu. Serta inilah yang membuat orang terus menjadi terkecoh dengan suatu yang sesungguhnya telah ketahui salah, tetapi dilapisi dengan suatu perihal yang membuat itu nampak bagus serta halus. Alhasil kita tidak terdapat alibi buat menyangkal itu.

Alhasil banyak ikatan yang sesungguhnya telah toxic demikian lama, tetapi tidak diketahui, sebab disampul dengan, percakapan itu, ini saya jalani sebab untuk kebaikanmu. Serta esoknya pada kesimpulannya hendak dipertanyakan lagi bagus buatku ataupun buatmu? Hingga dari itu, ingin sesayang apapun kita pada seorang, tetaplah bawa akal sehat kamu. Sebab orang saat ini terus menjadi cerdas memalsukan ambisi dengan kebaikan alhasil nampak bagus buat kita serta orang lain.

Pernahkah kalian merasa khawatir? Nyatanya luang. Dan faktornya bisa berbagai macam. Dan masing- masing orang memiliki tata cara khusus dalam mengatasi rasa khawatir mereka. Semua orang pula memiliki lama dalam hadapi kegelisahan yang berbagai macam. Ada yang hanya sedetik. Ada pula yang sampai berhari- hari. Dan itu amat pengaruhi untuk menciptakan berlaku seperti kriteria jika apabila kalian sudah mulai merasa khawatir yang berlebih. Apabila khawatir yang kalian rasakan sudah mulai tidak alami.

Kegelisahan Yang Berlebih Membuktikan Kalian Sudah Mulai melewati Kapasitas Kalian

Khawatir itu ialah perasaan yang natural untuk dirasakan masing- masing orang. Untuk dialami semua orang. Baik anak kecil sekalipun. Jadi bila kita merasa khawatir, belingsatan, khawatir. Itu ialah alami dan natural. Malah akan tidak alami apabila kita tidak merasa apapun. Namun apabila kegelisahan dan kebimbangan itu rasanya sudah mulai mengetuai di isi kepala dan di semua kegiatanmu. Sampai itu ialah pertanda, jika itu sudah mulai melewati batas. Itu sudah mulai keterlaluan. Dan itu berarti kalian membutuhkan desakan.

Disaat kalian mulai merasa semua perasaan khawatir yang kalian rasakan, semua kebimbangan yang kalian alami itu ialah keterlaluan. Mulai tidak natural. Dan sampai menghalangi kegiatan kalian masing- masing hari. Bisa jadi kalian mulai melewati kapasitas kalian. Dan Mengenai yang amat dianjurkan untuk dicoba ialah, berharap desakan. Ceritakan dahulu pada orang terdekatmu, bisa itu dari keluargamu, atau sahabatmu, atau pasanganmu. Apabila kalian merasa belum luas, belum cukup terbantu. Setelah itu kalian ke ahli nya.

Kalian bisa konsultasikan isi kepala kalian apa yang kalian rasakan pada dokter ahli kejiwaan, psikiater, psikolog. Walhasil kalian akan merasakan aman dan nyaman. Karena langsung ditangani oleh ahlinya. Dan kalian bisa merasa lebih sepi dan kalian bisa menata diri kalian, dan bisa menyusun kapasitas kalian lagi dengan baik. Dan itu yang akan dicoba orang pada umumnya. Jadi janganlah malu untuk berobat, untuk menanya. Itu ialah Mengenai yang natural dan alami. Malah bisa dibilang kalian cerdas karena bisa memilah alternatif yang cocok.

Kita tidak boleh menjadi orang yang terlalu naif. Karena dunia ini dipenuhi dengan orang-orang yang cerdik, atau bisa dibilang cerdas dan licik. Mereka menggunakan kepintaran dan kebaikan mereka untuk bisa menggapaimu, untuk bisa dekat denganmu. Kemudian mereka akan meminta atau mengambil apa yang mereka inginkan darimu. Dan cara mereka mengambil atau mendapatkan apa yang mereka inginkan itu ada berbagai cara. Ada yang to the point. Ada yang menggunakan kelemah lembutannya untuk menutupi aksinya. Ada yang menggunakan rasa kasihan dan belas kasih orang untuk dia bisa mendapatkan apa yang dia inginkan. 

Kadang Orang Baik Padamu Karena Mereka Menginginkan Sesuatu Darimu

Orang semakin pintar dan cerdas dalam melancarkan sebuah aksi untuk mendapatkan apa yang dia mau, mendapatkan apa yang dia inginkan. Sehingga mereka bisa memiliki beberapa topeng. Mereka bisa memainkan beberapa peran sekaligus di satu waktu. Dan bisa dibilang kejahatan semakin merajalela. Karena kejahatan sekarang ini banyak dilakukan dengan terang-terangan. Tapi ada juga kejahatan yang dilakukan dengan diam-diam. Dan yang satu ini yang sangat berbahaya. Lebih baik kita dihadapkan dengan kejahatan yang terang-terangan. Sehingga kita bisa langsung mengadili orang tersebut. 

Kita bisa tahu apa yang harus kita lakukan. Kita bisa cepat berpikir. Dan orang lain pun akan ikut membantu. Tapi jika kejahatan yang dilakukan dengan diam-diam. Dengan tenang dan hati-hati. Itu akan membuat kalian kebingungan. Dan secara tidak sadar, kalian yang awalnya berjaga-jaga, malah ikut menjadi jahat karena terpengaruh oleh mereka yang menjalankan aksinya secara diam-diam. Dan akhirnya kalian bukan lagi menjadi korban tapi tersangka. Dan ini yang berbahaya. 

Dan yang biasanya melakukan hal ini adalah orang yang terdekat kita. Dimana mereka yang merasa sudah sangat dekat dengan kita, mereka yang sudah sangat kita percayai. Mereka yang sangat baik kepada kita, malah mereka yang melakukan tindak kejahatan. Merekalah yang menikam kita diam-diam. Dan hal seperti ini banyak sekali terjadi di antara kita.

Kita pasti sering bertemu dengan orang-orang. Dan bahkan sering sekali kita bertemu dengan orang-orang. Tidak sedikit dari mereka kita kenal, ada juga orang asing. Ada sebagian yang  kita suka karakternya, ada yang kita tidak suka karakternya. Dan ada yang baru dilihat rasanya ada perasaan tidak enak. Atau kita merasa orang itu memiliki niat yang tidak baik. Ada juga orang yang baru kita temui, tapi dia memiliki aura yang wah, seperti kharisma nya sangat terasa. Sehingga dia mampu menarik perhatian orang. Meskipun dia hanya sendiri.

Ada Berbagai Tipe Orang Seperti Yang Ringan Tangan Dan Orang Yang Kritis

Seperti dia tidak perlu melakukan banyak hal. Tapi dari cara dia berjalan, dari bahasa tubuhnya dan tatapannya, terasa berbeda. Seperti orang ini berbeda. Dia memiliki vibes yang positif dan kita refleks akan segan padanya. Pasti kita pernah bertemu dengan orang-orang yang seperti itu. Sehingga kita merasa takjub, kagum. Dan yang seperti ini memang jarang. Tapi sekali kalian bertemu dengan orang seperti itu, ya berikanlah kesan yang baik juga. Karena akan disayangkan sekali jika kita memberikan kesan yang buruk pada orang yang seperti itu. 

Dan saat kita bertemu dengan orang baru, saat kita berkenalan, kita mulai dekat. Kita pasti akan menilai sifat-sifat mereka. Kita akan memperhatikan sifat mereka, dan kita akan menilai seperti apa mereka. Karena semua orang pada akhirnya akan menilai kualitas orang-orang disekitarnya. Dari berbagai karakter orang, salah satu yang sering kita temui ada orang yang kritis, dimana dia memiliki mulut yang pedas. 

Orangnya blak-blakan. Dan cenderung apapun akan di kritik olehnya. Mau diminta atau tidak diminta. Seperti, itu menjadi sifat alami orang tersebut. Mengkritik, menilai, dan kadang orang seperti ini sedikit sulit untuk bisa mendapat teman yang tetap.  Ada juga tipe orang yang ringan tangan. Dimana dia memiliki toleransi tinggi, dan dia orangnya suka gak enakkan. Dan juga memiliki inisiatif yang tinggi. Dia cukup aktif, dan dia sering membantu orang-orang sekitarnya. Baik diminta atau tidak, dia melakukannya dengan ikhlas.

Seluruh orang bisa jadi hendak satu bahasa, kalau menyambut realitas merupakan salah satu perihal yang sangat susah buat dicoba. Sebab kita wajib memencet kepribadian abdi kita buat dapat menyambut realitas. Kita wajib memencet perasaan kita buat dapat berasumsi dengan bening serta dingin. Serta mengangkut kepala kita serta menyambut kalau inilah realitas. Inilah yang terjalin. Sebab kita selaku orang kita kerap sekali berangan- angan. Kita kerap sekali termenung serta berasumsi. Alhasil kita kerap sekali terperangkap di angan- angan kita.

Salah Satu Perihal Yang Sangat Susah Merupakan Menyambut Kenyataan

Serta dampak sampingnya merupakan, tekanan pikiran. Itu mengapa banyak sekali orang yang terus menjadi berumur, terus menjadi meningkat baya terus menjadi gampang hadapi tekanan pikiran. Terus menjadi gampang hadapi tekanan mental. Sebab terus menjadi kita meningkat umur, bumi hendak terus menjadi menampilkan pada kita realitas yang terdapat. Serta kita cuma dapat menyambut serta menempuh. Meringik, tidak hendak menuntaskan permasalahan. Meringik tidak hendak membalikkan kondisi. Meringik tidak hendak membuat kamu jadi lebih bagus.

Pada kesimpulannya kamu cuma dapat menyambut, serta menempuh apa yang terdapat. Menyambut realitas ini, menyambut dengan luas dada apa yang terdapat di depan mata. Setelah itu menjalaninya. Terlebih bila kita kita wajib kehabisan seorang. Bagus itu kehabisan sebab ia berangkat bersama orang lain, ataupun berangkat dipanggil oleh yang Maha Daya. Itu rasanya sangat- sangat sakit. Serta kita memerlukan durasi yang amat lama buat dapat menyambut seluruh itu. Memerlukan durasi yang amat lama buat dapat menyambut realitas kalau inilah yang hendak terjalin pada kesimpulannya.

Serta itu tidaklah perihal yang gampang buat dicoba. Buat orang berusia serta telah profesional saja, mereka sedang kerap kesusahan buat menyambut realitas. Menyambut kalau mereka hendak terus menjadi meningkat baya, terus menjadi sedikit banyak orang yang terdapat disekitarnya. Banyak orang hendak mulai padat jadwal dengan urusannya tiap- tiap. Serta kita hendak terus menjadi terabaikan. Serta menyambut kalau kita telah tidak belia lagi. Zaman telah berganti. Alhasil kita wajib menyambut perbandingan era ini serta menyambut kalau seluruh tidak lagi serupa. Serta itu amatlah susah.

Jarang mungkin untuk seseorang berpikir untuk menjadi guru. Karena menjadi guru memang bukan hal yang mudah. Bukan hanya pintar. Tapi kalian harus memiliki hati yang tulus, memiliki kemampuan dalam memotivasi, memiliki kemampuan dalam mengajar. Karena banyak orang yang pintar. Tapi sulit dalam mengajarkan kepada orang lain. Sulit dalam berkomunikasi. Sehingga orang sulit mendapatkan poin atau pesan dari orang tersebut. Seorang guru juga harus memiliki pengendalian diri yang cukup. Karena dia tidak hanya akan mengendalikan diri. Tapi dia harus menghadapi berbagai karakter dari murid-muridnya. 

Menjadi Seorang Guru Itu Adalah Salah Satu Profesi Yang Sangat Menyenangkan

Seorang guru harus bisa menghadapi dan mengerti kebutuhan para muridnya. Tahu cara mengatasi murid-murid yang keras kepala, pemalas, yang tidak bisa diam, atau membutuhkan perlakuan khusus. Seorang guru harus bisa mengatasi berbagai masalah dan situasi seperti ini. Dan itu bukanlah sesuatu yang mudah. Butuh kesabaran ekstra untuk semua itu. Kalian harus bisa menimbang itu dulu. Dan seperti kita ketahui, gaji seorang guru tidak seberapa. Karena itu seperti mengabdi pada negara dan bangsa. 

Jadi untuk orang yang mengutamakan penghasilan, kalian tidaklah cocok untuk bekerja sebagai guru. Karena kalian tidak bisa berekspektasi tinggi saat menjadi guru. Kita semua tahu itu. Tapi bagi kalian yang memiliki semangat yang besar untuk menjadi guru, kalian senang mengajar, dan sabar menghadapi orang-orang. Senang berinteraksi, dan senang belajar. Guru akan menjadi sebuah profesi yang sangat menyenangkan. Karena kalian bisa melakukan semua itu, kalian bisa mengekspresikan semua kesenangan kalian disana. 

Karena kalian bisa berinteraksi dengan murid-murid, kalian bisa menjadi kreatif bersama murid-murid. Akan ada selalu hal baru yang bisa kalian pelajari. Dan itu sangat menyenangkan. Tidak hanya mereka yang belajar tapi sebagai guru, kalian pun akan belajar banyak hal dari para murid. Saling memberikan ilmu. Dan itu kalian tidak bisa dapatkan di tempat lain. Itu menjadi salah satu hal yang sangat menyenangkan, itu menjadi salah satu bagian yang paling menyenangkan saat menjadi guru.

Seluruh orang pasti saja mau jadi lebih bagus. Mau bertumbuh jadi seorang yang lebih bagus, jadi lebih hebat serta kuat dari lebih dahulu. Tetapi terdapat sebagian perihal yang menahan seorang tidak dapat bertumbuh. Salah satunya merupakan pola pikir. Dikala seorang merasa terus menjadi cerdas, terus menjadi hebat, terdapat keangkuhan yang terdapat di dalam dirinya alhasil buatnya sombong serta itu membuat pertahanan ia jadi terus menjadi goyah. Sebab membuat ia terus menjadi menyepelehkan suasana ataupun seorang.

Keras Kepala Jadi Salah Satu Alibi Orang Susah Buat Berkembang

Serta tidak cuma itu, keangkuhan membuat ia jadi keras kepala. Alhasil dikala terdapat kritikan serta anjuran yang masuk. Ia jadi terus menjadi membatu dengan benak, kamu ketahui apa. Dengan pandangan, ia telah ketahui banyak perihal. Seperti itu yang membuat seorang mengapa tidak dapat bertumbuh jadi lebih bagus serta lebih tanggung. Mereka merasa gampang puas dengan apa yang telah mereka peroleh, alhasil mereka istirahat, serta jadi terperangkap dengan kenyamanan yang mereka mengadakan.

Alhasil mereka jadi keras kepala serta jadi susah buat diatur. Serta membuat mereka tidak ingin menyambut kritik serta anjuran sebab merasa dirinya sangat betul serta pas. Serta seperti itu dini mula kekalahan yang hendak ia dapat. Orang yang kilat merasa puas, orang yang kilat terbawa arus serta suasana, mereka hendak susah buat bertumbuh jadi lebih bagus, serta jadi lebih dari diri mereka saat ini. Sebab mereka cuma berfokus pada apa yang mereka mau. Mereka tidak memandang sekelilingnya.

Mereka tidak menekuni perihal yang terdapat disekitarnya, mereka melalaikan kalau orang hebat juga hendak lalu berlatih. Mengapa orang dapat jadi terus menjadi hebat. Mengapa orang nampak hebat lalu menembus sementara itu memandang seluruh percepatan kemajuan era, mereka senantiasa tidak ambruk. Itu sebab mereka lalu berlatih, serta menyesuaikan diri. Membuka diri mereka dengan seluruh mungkin. Serta berani membenarkan bila terdapat salah serta kekalahan. Tetapi mereka hendak lekas bangun serta membenarkan itu. Alhasil itu yang membuat peran mereka tidak tergantikan serta orang sedang heran hingga dengan hari ini.

Semua orang tentu saja ingin menjadi lebih baik. Ingin berkembang menjadi seseorang yang lebih baik, menjadi lebih hebat dan tangguh dari sebelumnya. Tapi ada beberapa hal yang menahan seseorang tidak bisa berkembang. Salah satunya adalah pola pikir. Saat seseorang merasa semakin pintar, semakin hebat, ada kesombongan yang ada di dalam dirinya sehingga membuatnya sombong dan itu membuat pertahanan dia menjadi semakin goyah. Karena membuat dia semakin meremehkan situasi atau seseorang. 

Keras Kepala Menjadi Salah Satu Alasan Orang Sulit Untuk Berkembang

Dan tidak hanya itu, kesombongan membuat dia menjadi keras kepala. Sehingga saat ada kritikan dan saran yang masuk. Dia menjadi semakin membatu dengan pikiran, kalian tahu apa. Dengan pemikiran, dia sudah tahu banyak hal. Itulah yang membuat seseorang kenapa tidak bisa berkembang menjadi lebih baik dan lebih tanggung. Mereka merasa mudah puas dengan apa yang sudah mereka capai, sehingga mereka beristirahat, dan menjadi terjebak dengan kenyamanan yang mereka ciptakan. 

Sehingga mereka menjadi keras kepala dan menjadi sulit untuk diatur. Dan membuat mereka tidak mau menerima kritik dan saran karena merasa dirinya paling benar dan tepat. Dan itulah awal mula kegagalan yang akan dia terima. Orang yang cepat merasa puas, orang yang cepat terbawa arus dan situasi, mereka akan sulit untuk berkembang menjadi lebih baik, dan menjadi lebih dari diri mereka sekarang. Karena mereka hanya berpusat pada apa yang mereka inginkan. Mereka tidak melihat sekelilingnya. 

Mereka tidak mempelajari hal yang ada disekitarnya, mereka melupakan bahwa orang hebat pun akan terus belajar. Kenapa orang bisa menjadi semakin hebat. Kenapa orang terlihat hebat terus menerus padahal melihat semua percepatan perkembangan zaman, mereka tetap tidak runtuh. Itu karena mereka terus belajar, dan beradaptasi. Membuka diri mereka dengan segala kemungkinan. Dan berani mengakui jika ada salah dan kegagalan. Tapi mereka akan segera bangkit dan memperbaiki itu. Sehingga itu yang membuat kedudukan mereka tidak tergantikan dan orang masih kagum sampai dengan hari ini.