Hal ini sering sekali terjadi pada kita manusia. Kita sering sekali lupa diri. Saat kita semakin dewasa, kita sering lupa diri. Saat kita dewasa, kita mendapatkan kebebasan, sering kali kita menjadi kebablasan. Sehingga tidak jarang kita melakukan beberapa kenakalan atau tindakan yang tidak baik, tidak patut dicontohi, dan tindakan yang merugikan. Kalian bisa menggambarkan sendiri lah yah apa saja tindakan-tindakan itu. Karena ada banyak sekali tindakan yang bisa dilakukan saat kita baru mendapatkan kebebasan.
Senakal-Nakalnya Kita, Keluarga Pasti Akan Menyimpan Aib Kita
Seperti gimana sih rasanya yang biasanya kita di kurung, di kekang, di atur, gak boleh ini itu, dan tiba-tiba kita diberikan kebebasan. Yang dimana di luar jangkauan orang tua. Tentu kita kadang seperti hewan buas yang baru melihat hutan. Akan kemana-mana. Sehingga pulang-pulang membawa masalah. Masih syukur kalau pulang bawa masalah. Ada yang lain meninggal di hutan rimba. Karena terlalu jauh bepergian. Setidaknya kalian paham maksud saya. Dan itu yang terjadi di kita.
Dan saat kita membawa masalah, saat kita membuat masalah, ujung-ujungnya akan meminta tolong pada orang tua. Ujung-ujungnya orang tua yang akan turun tangan membantumu. Tapi kita sering tidak tahu diri. Sudah di tolong, malah melakukan lagi hal aneh-aneh. Dan kemudian, orang tua lagi yang melindungi dan membantumu. Keluarga akan menjadi tempat untuk semua orang pulang. Sejauh apapun kita melangkah, pada akhirnya yang terlintas dikepala kita adalah keluarga.
Dan keluarga akan selalu menyimpan aib kita. Mau seburuk apapun trade record kita. Keluarga kita apalagi orang tua, mereka akan menjaga dan menyimpan semua aib anak-anak dan anggota keluarga. Bukan kenapa-kenapa. Tapi mereka akan menjaga nama baik keluarga. Mereka akan menjaga agar anaknya atau anggota keluarganya tidak dipandang sebelah mata oleh orang lain, atau menjadi bahan bicaraan orang-orang. Dan selama itu masalah dalam rumah, biarkan itu tetap di dalam rumah. Jangan pernah di bawa keluar. Karena akan sangat berbahaya.