Pemakaian minyak elementer pada bocah wajib dicoba dengan hati- hati serta menaati ketentuan yang pas. Minyak elementer bisa mempunyai Fokus zat yang besar serta sebagian bisa menimbulkan iritasi kulit ataupun apalagi respon alergi pada bocah. Selanjutnya merupakan sebagian ketentuan berarti yang butuh dicermati dikala memakai minyak elementer pada bocah:
1. Konsultasikan dengan dokter: Saat sebelum memakai minyak elementer pada bocah, amat berarti buat bertanya dengan dokter anak ataupun pakar aromaterapi. Dokter bisa membagikan anjuran serta data yang pas bersumber pada situasi kesehatan bocah dan membagikan saran mengenai minyak elementer yang nyaman buat dipakai.
2. Seleksi minyak elementer yang nyaman: Sebagian minyak elementer dikira lebih nyaman buat dipakai pada bocah, semacam lavender, chamomile, ataupun mandarin. Tetapi, berarti buat membenarkan kalau minyak elementer yang Kamu maanfaatkan merupakan minyak asli serta bermutu besar. Jauhi minyak elementer yang memiliki materi bonus ataupun aditif, sebab ini bisa tingkatkan resiko iritasi ataupun alergi.
3. Dilusikan dengan minyak pembawa: Minyak elementer wajib senantiasa diencerkan dengan minyak pembawa saat sebelum dipakai pada bocah. Minyak pembawa yang biasa dipakai tercantum minyak almond manis, minyak zaitun, ataupun minyak kelapa. Analogi biasa merupakan 1- 2 tetes minyak elementer per spatula makan minyak pembawa. Berarti buat menjauhi pemakaian minyak elementer dalam wujud asli pada bocah, sebab bisa menimbulkan iritasi kulit yang akut.
4. Uji kepekaan: Saat sebelum mengoleskan minyak elementer pada semua badan bocah, jalani percobaan kepekaan terlebih dulu. Balurkan sedikit kombinasi minyak elementer yang sudah diencerkan ke zona kecil kulit bocah, semacam tangan ataupun pergelangan tangan. Lihat respon kulit sepanjang 24 jam. Bila tidak terdapat isyarat iritasi ataupun respon minus, hingga minyak elementer itu bisa jadi nyaman buat dipakai pada bocah.
5. Jauhi zona sensitif: Jauhi mengoleskan minyak elementer pada zona sensitif bocah semacam mata, mulut, hidung, ataupun zona genital. Senantiasa lakukan minyak elementer dengan cara eksternal serta jauhi kontak langsung dengan zona sensitif ini.
6. Maanfaatkan dengan hati- hati: Dikala mengoleskan minyak elementer pada bocah, yakinkan buat melaksanakannya dengan halus serta hati- hati. Jauhi pijatan yang sangat kokoh ataupun titik berat yang kelewatan. Cermati respon bocah sepanjang pemakaian serta hentikan pemakaian bila bocah membuktikan isyarat iritasi ataupun ketidaknyamanan.
7. Mengurangi paparan: Minyak elementer hendaknya tidak dipakai dengan cara kelewatan pada bocah.
