gosong

Apakah anda suka makan makanan yang dibakar?ayam bakar?ikan bakar?seafood bakar?Apakah anda menyukai bagian gosongnya?Karena sebagian orang sangat menyukai bagian ini yang disebabkan oleh rasanya yang garing dan juga gurih. Apakah anda tau mengonsumsi makanan yang gosong bisa memicu penyakit kanker?Berikut adalah penjelasan mengenai hal tersebut.Kematian di seluruh dunia pada tahun 2020 10 juta kematiannya disebabkan oleh penyakit kanker. Penyakit ini berisiko bagia semua orang tanpa terkecuali. Faktor yang meningkatkan seseorang bisa mengidap penyakit ini adalah pola hidup yang tidak sehat dan mengonsumsi makanan yang gosong. Apakah anda tahu senyawa akrilamida? Akrilamida adalah senyawa kimia yang dihasilkan dari makanan yang dimasak dalam waktu lama pada suhu yang tinggi seperti digoreng,dipanggang ataupun dibakar. Senyawa ini terbentuk dari reaksi antara gula dan asam amino yang ada pada makanan yang bertepung seprti kentang dan biji-bijian. Akrilamida memiliki warna gelap dan rasa khas pada makanan.Senyawa ini memiliki sifat karsinogenik.
Semua jenis daging jika sudah mengalami proses pemanggangan dalam suhu lebih dari 150 °C akan membentuk HCA. Jika kita mengonsumsinya makan akan terjadi proses bioaktivasi di mana zat tersebut mengubah DNA yang ada di dalam tubuh kita. Perubahan inilah yang bisa menyebabkan terjadinya mutasi genetik yang bisa menyebabkan terjadinya kanker. Namun efek ini berbeda-beda kepada setiap orang. Untuk ibu hamil juga disarankan untuk menghindari makanan gosong karena sangat berisiko bisa menyebabkan berat badan lahir lebih rendah dan lingkar kepala lebih kecil daripada bayi pada umumnya. Ada beberapa hal yang bisa anda lakukan untuk menghindari makanan yang bersifat karsinogenik:
1. Masaklah makanan anda hingga menguning,jangan sampai berubah warna kecoklatan ataupun kehitaman.
2. Hindarilah memasak daging menggunakan api langsung atau menggunakan alas permukaan logam yang sangat panas.
3. Menggunakan micromave untuk membuat daging menjadi matang sebelum langsung bersentuhan dengan panas yang tinggi.
4. Masak daging harus dibolak-balik terus untuk mengurangi terjadainya pembentukan HCA
5. Jangan mengonsumsi bagian gosong dari daging yang anda makan, anda bisa membuangnya terlebih dahulu.
6. Hindari menggunakan cairan yang keluar dari daging yang sudah dimasak untuk membuat saus atau bumbu karena cairan tersebut mengandung PAH dan HCA yang cukup tinggi.