Bangun Kesiangan? Ini Dampak Puasa Tanpa Sahur


Sahur adalah bagian penting dari puasa karena merupakan kesempatan terakhir untuk makan sebelum puasa di siang hari. Namun, ada orang yang melewatkan sahur Ramadhan, baik karena terlambat, tidak nafsu makan, atau karena alasan lain. Meski puasa tanpa sahur masih dianggap sah, namun bisa berdampak negatif bagi tubuh Anda saat berpuasa.

Dampak puasa tanpa sahur

Di sisi lain, puasa di bulan Ramadhan dibatasi hanya sampai waktu berbuka tiba. Jadi puasa tidak akan membuat Anda kelaparan dalam jangka panjang, jadi tidak dianggap mengancam jiwa.

Namun, puasa tanpa sahur dapat membuat Anda haus dan lapar, meningkatkan peluang berbuka puasa, dan masalah kesehatan lainnya.

Tips puasa tanpa sahur

Jika Anda kekurangan waktu atau melewatkan sahur, berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan agar tetap kuat saat berpuasa.

Perkuat kemauanmu

Puasa bukan hanya soal kekuatan fisik, tapi juga rohani. Dengan niat yang kuat dan tubuh yang sehat, tidak akan ada masalah berarti meski harus berpuasa tanpa sahur.

Oleh karena itu, rencanakan puasa keesokan harinya sebelum tidur untuk mempersiapkan diri secara fisik dan mental agar dapat menjalaninya dengan baik meskipun waktu sahur Ramadhan terlewatkan.

Pertahankan Asupan Cairan

Jika Anda tidak makan sahur, tubuh Anda akan lebih dehidrasi. Oleh karena itu, minumlah secara teratur setelah berbuka puasa untuk mendapatkan asupan cairan yang dibutuhkan.

Anda juga harus memasukkan makanan dengan banyak air (kuah) dan panas, seperti sup, dalam menu buka puasa Anda. Sup mudah dicerna oleh tubuh dan mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

Makan lebih banyak buah dan sayuran

Tubuh juga membutuhkan vitamin dan mineral selama puasa. Jika Anda tidak berpuasa untuk sahur, Anda harus makan lebih banyak buah dan sayuran saat berbuka puasa.

Anda juga bisa mengonsumsi buah-buahan kering, seperti kurma, yang dapat memberikan gula alami sebagai sumber energi.

Jangan Makan Terlalu Banyak

Padahal puasa tanpa sahur bukan berarti berbuka puasa secara berlebihan. Setelah pengosongan lambung yang berkepanjangan, makan berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan. Oleh karena itu, atur menu buka puasa dan jadwal makan Anda dengan benar.

Anda harus makan beberapa kali dalam porsi kecil daripada makan besar sekaligus. Anda bisa makan buah-buahan saat berbuka puasa dan makan makanan berat setelah sholat Maghrib.